Rabu, 14 November 2007

Ruang Kamar

Salib membisu dalam keremangan
Hening germercik air tertuang dalam sebuah kubangan
Lantunan kecapi suling melukiskan alam
Ketika tangan tangan bergetar
rindu menyatu pada sang khalik

tajam ujung pisau kehidupan
tataran ruang menyatukan hasrat sebuah misteri
ini kantung kenyamanan dimana karya dan pencipta bertemu
aroma kehangatan membuai dalam kekhusukan

ini aku anakmu yang hilang
dalam teratai rindu menyambutmu mu
camar camar luat mengapai dari horizon kelambu keterasingan
berhala hati yang telah memudar
luluhlantahkan keinginan bertemu dalam ruang rindu

hening mengikat, cahaya lilin menerangi kesunyian
samar penglihatan menembus dinding dinding tebal
ruang kamar.

14-11-07

Tidak ada komentar: